Sabtu, 16 Maret 2013

Mulut Serangga

     Serangga yang mangsanya kuat, pasti memiliki rahang dan kaki yang kuat juga. Bentuk mulut serangga berbeda mengikuti mangsanya. Bahkan ada yang menggigit manusia. Ada serangga yang bentuk mulutnya ketika masih muda dan setelah dewasa berbeda. Itu karena makanan serangga itu juga.
     Capung memiliki rahang paling kuat di antara serangga. Pertama, capung menangkap mangsa dengan kaki depannya. Lalu, memotong kecil-kecil mangsa dengan rahang besar. Makanan diputar menggunakan rahang kecil sampai bisa masuk ke dalam mulut.
     Lalat memiliki mulut untuk menjilat. Lalat tidak mengecap makanan menggunakan mulut, tapi dengan rambut sensorik yang ada di kaki. Jadi, lalat terus terbang sampai menemukan makanan yang enak. Kalau lalat terus mengelilingi satu tempat, berarti dia sudah menemukan makanan sesuai dengan seleranya.
     Banyak serangga yang menghisap sari mangsanya menggunakan alat isap. Contohnya adalah kupu-kupu yang menghisap madu di bunga, nyamuk yag menghisap darah hewan, tonggeret yang menghisap getah pohon.
     Nyamuk tidak hanya menghisap darah hewan dan manusia. Biasanya nyamuk menghisap getah tanaman atau embun. Hanya nyamuk betina yang kada menghisap dara hewan atau darah manusia. Karena darah binatang mengandung nutrisi yang diperlukan telur yang sudah dibuahi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar